(30/4/2024) FGD teknologi fitoremediasi dalam pengolahan limbah B3 di ruang rapat adipura I Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Timur. Adapun poin-poin yang di sampaikan adalah sebagai berikut :

1. Dalam pengolahan limbah b3 terdapat banyak 3 jenis pengolahan yaitu pengolahan fisika, kimia dan biologi
2. Teknologi fitoremediasi merupakan pengolahan bilogi dimana mikroorganisme ataupun tumbuhan sebagai media pengolah limbah.
3. Pengolahan menggunakan teknologi fitoremediasi cenderung membutuhkan waktu yang lebih lama di bandingkan dengan metode pengolahan lain. Hal ini di sebabkan oleh kemampuan mikroorganisme ataupun tanaman dalam menyerap kontaminan yang terdapat dalam media pencemar sehingga waktu yang di butuhkan cenderung lebih lama.
4. Penentuan jenis tanaman ataupun mikroorganisme yang digunakan dalam fitoremediasi berdasarkan jenis limbah yang akan diolah. Tanaman memiliki kemampuan yang berbeda-beda dalam pengolahan limbah sehingga perlu di lakukan identifikasi awal terhadap limbah agar dapat menentukan jenis tanaman pengolah limbah.
5. Pada reklamasi lahan yang telah tercemar b3 seperti lahan tambang, penggunaan teknologi ini memiliki keuntungan berupa biaya yang lebih rendah dan dapat dijadikan sebagai lahan ekowisata setelah dilakukan reklamasi.