(5/8/2024) Presentasi Laporan Akhir Penyusunan Pemetaan Potensi  dan Peluang Invetsasi Kota Bontang yang diselenggarakan oleh DPMPTSP Prov Katim bertempat di Hotel Bintang Sintuk Kota Bontang. Adapun poin-poin hasil pembahasan sebagai berikut:

• Dalam pembahasan dijelaskan Terdapat 18 Peluang dan potensi investasi di kota bontang, diatanranya pergudangan, pelabuhan dan pengalengan ikan.
• Pemerintah Kota Bontang telah menyiapkan lahan sebesar 442,40 hektar khusus untuk pembangunan pergudangan di lahan B khusus kawasan industri Bontang Lestari. Kondisi lahan saat ini telah matang (siap bangun) dengan topograpi yang datar dan telah tersedia jalan.
• Potensi Ekonomi sektor pergudangan di Kota Bontang  yaitu akan meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Lokal, Penarikan Investasi Asing dan Domestik dan Peningkatan Lapangan Kerja
• Kota Bontang berada pada lintasan Alur Laut Kepulauan Indonesia (AKLI) II, pelabuhan menjadi aspek yang penting dalam meningkatkan peluang investasi, Luas areal lahan yang disiapkan untuk pelabuhan yaitu di lahan atau kluster D dengan luas 112,01 Ha dengan topograpi berupa teluk atau cekungan garis pantai
• Skema kerjasama yang ditawarkan: Konsesi, Pemanfaatan, Persewaan, Kontrak Manajemen, Kerjasama Operasi (KSO), serta Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
• Terkait potensi pengalengan ikan, berdasarkan analisis finansial hasil pendapatan yang didapatkan dari penjualan produk ikan kaleng adalah sebesar Rp. 904.320.000 perbulan dan Rp. 10.851.840.000 setiap tahunnya
• Rencana pembangunan pabrik pengalengan ikan di lahan atau kluster D dengan luasan 112,01 Ha yang mendekati pelabuhan. Produksi perikanan tangkap Kota Bontang sebesar 21.306 ton (2021) dan 21.922 ton (2022).