Rapat Koordinasi Lintas Sektor RDTR Kawasan Perkotaan Wotu, RDTR Kawasan Perkotaan Malili, RDTR Kawasan Perkotan Salakan, RDTR Kawasan Perkotaan Kota Bangun, RDTR Kawasan Perkotaan Tenggarong Seberang, dan RDTR Kawasan Perkotaan Muara Kaman, acara dibuka dengan pemaparan oleh Kepala Daerah tentang RDTR Kawasan Perkotaannya yang dilanjutkan dengan pemaparan Bapak Ir. Gabriel Triwibawa, M.Eng.Sc selaku Direktur Jendral Tata Ruang, Kementerian ATR/BPN dan masukan oleh Kementerian Lembaga yang dipimpin oleh Rahma Julianti, ST., M.Sc. selaku Direktur Binda Perencanaan Tata Ruang Daerah Wilayah II. Adapun yang disampaikan pada kegiatan ini:

- Saat ini Target 2000 RDTR, yang dalam proses Penyusunan 1679 RDTR, yang sudah di Perda/Perkada 238 RDTR, dan yang sudah terintegrasi OSS 108.

- Proses penyusunan RDTR diharapkan dapat menjadi salah satu transformasi untuk pemanfaatan sumberdaya alam dalam rangka meningkatkan kemakmuran rakyat

- Pemanfaatan Peta KSP untuk Kawasan Hutan dan Garis Pantai sebagai salah satu acuan dalam  penyusunan RDTR, yang dilengkapi dengan SK Kawasan Hutan di wilayah masing-masing

- Pencabutan Bandara Kota Bangun sebagai Bandara Pengumpan berdasarkan Kepmenhub No. 166/2019 telah disampaikan ke Kementerian Perhubungan

- Berdasarkan Kajian Master Plan Pengendalian Banjir dari Kementerian PUPR, terdapat jaringan drainase di kawasan Muara Kaman namun perlu di cek kembali terkait dengan bloknya

Selanjutnya hasil masukan akan diakomodir dan disampaikan ke Pemerintah Kabupaten/Kota untuk ditindaklanjuti.