Penyampaian Hasil Pra Studi Kelayakan Untuk Pengembangan Pipeline Proyek Green Climate Fund (GCF)
Selasa, 21 Maret 2023 mengikuti Rapat Penyampaian Hasil Pra Studi Kelayakan Untuk Pengembangan Pipeline Proyek Green Climate Fund (GCF) Kota Samarinda dan Balikpapan oleh Global Green Growth Institute (GGGI) yang diadakan oleh Bappeda Provinsi Kaltim dan bertempat di Hotel Mercure Samarinda.
Rapat ini dibuka oleh Bapak Saur Pasaroan, S.Pi., MEMD selaku Kepala Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Provinsi Kaltim dan diikuti oleh perwakilan UPT Kementerian di daerah, OPD terkait di lingkungan pemerintah Provinsi Kaltim, Kota Samarinda, Kota Balikpapan, perwakilan GGGI serta perwakilan IAP Kaltim.
Adapun poin-poin yang dapat disampaikan dari rapat ini adalah sebagai berikut:
1. Studi Kelayakan ini dilakukan untuk mengkaji penerapan investasi Sponge City di Kota Samarinda dan Kota Balikpapan yang berfokus pada metode pembiayaan untuk mendukung investasi jangka panjang.
2. Kajian ini didanai oleh Global Greem Growht Institute (GGGI) yang mana kebutuhan pembiayaan terkait dengan mitigasi dan adaptasi perubahan iklim dengan mengimplementasikan solusi berbasis alam (Nature Based Solution).
3. Isu-isu perubahan iklim dan solusi berbasis NBS di Kota Samarinda adalah banjir dikarenakan sistem drainase eksisting belum memadai untuk mengatasi curah hujan intensitas tinggi akibat dampak perubahan iklim. Solusi yang dapat diberikan adalah mengintegrasikan NSB dengan master plan drainase pad program-program terkait.
4. Isu-isu perubahan iklim dan solusi berbasis NBS di Kota Balikpapan adalah banjir, menipisnya sumber air bersih serta kenaikan muka air laut. Solusi yang dapat diberikan adalah mengembangkan hirarki mitigasi bajir, memastikan perlindugan daerah tangkapan air serta mengembangkan aera mangrove.
5. Ada 3 komponen program yang dapat dilakukan dalam mengatasi isu-isu perubahan iklim tersebut melalui GGGI yakni membentuk dana adaptasi khusus di tingkat daerah melalui Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup, melakukan transportasi infrastruktur berbasis alam untuk ketahanan banjor dan pelestarian sumber daya air, dan mendukung kota untuk mengembangkan kapasitas dan sistem dalam merencanakan, memprioritaskan, menerapkan serta mempertahankan investasi adaptasi iklim.
6. Dalam hal pembiayaan ini, GGGI akan bekerjasama dengan KOICA dan GCF melalui proposal pendanaan GCF dan berkoordinasi dengan Kementerian/Lembaga terkait.