... Pencarian berita ...

INFORMASI

KONTAK KAMI

img

FGD dan pembahasan Laporan Antara untuk Pekerjaan Penyusunan Kajian Kebijakan dan Strategi Pengembangan Kawasan Koridor Samarinda – Bontang

(30/10/2023) FGD dan pembahasan Laporan Antara untuk Pekerjaan Penyusunan Kajian Kebijakan dan Strategi Pengembangan Kawasan Koridor Samarinda – Bontang bertempat di harris hotel yang dihadiri oleh Pemerintah Provinsi Kaltim yaitu Bappeda, Dinas Pariwisata, Dinas Perindustrian, perdagangan koperasi dan UMKM, serta Pemerintah Kabupaten/Kota yaitu Dinas Pertanahan dan Penataan Ruang Kabupaten Kutai Kartanegara dam Dinas PUPR Kota Samarinda.

Kegiatan ini diawali oleh pengarahan Bapak Ir. Iqro Firmani selaku kepala seksi perencanaan bidang penataan ruang DPUPR PERA Kalimantan Timur yang dilanjutkan oleh pemaparan tim konsultan dan diskusi.

Pengembangan IKN turut berdampak pada pengembangan pusat- pusat produksi di Provinsi Kalimantan Timur, salah satunya ialah kawasan industri kondensat di Kota Bontang, yang menjadi salah satu Kawasan Strategis Provinsi dari sudut kepentingan pertumbuhan ekonomi dalam RTRW Provinsi Kalimantan Timur. Sehingga diperlukan konsep pengembangan jaringan konektivitas dari IKN ke Samarinda-Bontang dan sebaliknya serta penataan wilayah koridornya.

Wilayah perencanaan Kawasan Koridor Samarinda – Bontang adalah Kecamatan-Kecamatan yang dilalui oleh koridor Samarinda – Bontang mulai dari Terminal Lempake hingga Tugu Selamat Datang Kota Bontang. Adapun Kecamatan tersebut adalah Kecamatan Samarinda Utara (Kota Samarinda), Kecamatan Muara Badak dan Kecamatan Marangkayu (Kabupaten Kutai Kartanegara) dan Kecamatan Teluk Pandan (Kabupaten Kutai Timur).

Kajian Kebijakan dan Strategi Pengembangan Kawasan Koridor Samarinda – Bontang merupakan jembatan/penghubung antara RTRW Provinsi Kalimantan Timur dengan RTRW Kota/Kabupaten (Kota Bontang, Kota Samarinda, Kabupaten Kutai Kartanegara) pada Kawasan Strategis Pertumbuhan Ekonomi

Konsep pengembangan Kawasan Koridor Samarinda – Bontang terbagi menjadi 4 konsep yaitu:

  1. Konsep pengembangan Mixed Use Area pada kawasan sekitar Bandar Udara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto.
  2. Konsep pengembangan wisata kuliner pada koridor jalan poros Samarinda – Bontang
  3. Konsep pengembangan wisata Tugu Khatulistiwa Kalimantan Timur
  4. Konsep pengembangan jalan yang menghubungkan ruas Jalan Samarida – Bontang menuju pusat kawasan perkotaan Kecamatan Marangkayu untuk mendorong pertumbuhan kawasan perkotaan Marangkayu.

Selanjutnya masukan dan saran yang diberikan pada pertemuan ini akan menjadi bahan perbaikan bagi tim penyusun.