... Pencarian berita ...

INFORMASI

KONTAK KAMI

img

Audiensi bersama JICA Headquarters dan JICA Indonesia terkait pengembangan tri-city

(1/2/2024) Audiensi bersama JICA Headquarters dan JICA Indonesia terkait pengembangan tri-city (ibu Kota Nusantara, serta Kota Balikpapan dan Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur) yg di selenggarakan oleh Bappenas bertempat di ruang rapat bappeda Provinsi kaltim.

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) dan Perencanaan,Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Japan International Cooperation Agency (JICA) berkomitmen serta telah mengadakan serangkaian pertemuan untuk penjajakan,pengembangan Tri-City (ibu Kota Nusantara, serta Kota Balikpapan dan Kota Samarinda,Provinsi Kalimantan Timur) melalui skema kerjasama teknis "Project for Development

Master Plan in East Kalimantan" selama 3 tahun dimulai sari tahun 2025 sampai dengan tahun 2027

Dalam penjelasannya pihak JICA menjelaskan Rencana pengembangan Tri-city diharapkan dapat mencapai tujuan sebagai superhub ekonomi sebagai berikut:

  • Mensinkronkan setiap masterplan/rencana detail dan rencana pengembangan IKN, Samarinda dan Balikpapan dengan penggabungan komponen yang relevan dari Rencana pengembangan tri-city antara rencana pemerintah pusat dan daerah.
  • Penguatan kapasitas pusat/daerah pemerintah atas implementasi kebijakannya 
  • Merefleksikan konsep rencana penggembangan Tri-cty ke rencana yang sudah ada

Dalam penjelasannya pihak provinsi kaltim yg diwakili beberapa opd tingkat provinsi memberikan beberapa informasi dan masukan utk penelitian/perencanaan yg akan dilakukan oleh JICA terkait pengembangan tri-city sebagai berikut:

  • Terkait rantai pasok industri kariangau yg terletak di balikpapan membutuhkan konektivitas ke kawasan yg menjadi rantai pasok dan perlu dikaji efisiensi dan efektivitas antara pembangunan melalui kereta api atau jalan
  • Terkait Transisi energi butuh dukungan energi non fosil untuk pembangkit energi yg lebih ramah lingkungan
  • Terkait pariwisata perlu melihat pola perjalanan wisatawan antara 3 kota untuk dapat mengetahui kebutuhan infrastruktur utk mendukung pengembangan pariwisata
  • Terkait teknologi informasi akan dibuat portal web yg mengitrgrasikan seluruh portal di lingkup provinsi. Kedepannya akan dibuat aplikasi yg mengintegrasikan aplikasi yg tahap awal di lingkup opd provinsi hingga lingkup kab/kota
  • Terkait tata ruang telah terbit perda rencana tata ruang pada tahun 2023 yg didalannya berisi rencana sarana dan prasarana yg termuat di dalam rencana struktur ruang